Nama :
Diah Purwati
NPM :
11210950
Kelas : 4EA18
Posting 1
1.
Perbedaan
Simple past dan Present Perfect
·
Simpel
Past
Suatu kegiatan yang dimulai dan selesai di masa
lampau dan tidak ada hubungannya dengan sekarang.
Present
Perfect
Suatu kegiatan yang dimulai di masa lampau dan masih
ada efek hingga kini.
Berikut ini adalah
contoh kalimat dari kedua tenses yang sedang kita bahas.Yang sebelah kiri adalah Simple past dan yang sebelah kanan adalah Present
Perfect.
Simple Past
|
Present Perfect
|
We
didn’t finish it.
|
We
haven’t finished it.
|
She
visited him.
|
She
has visited him.
|
I’ve
been there…
|
I’ve
been there…
|
2.
Perfect
verb Agreement
SUBJECT AND VERB AGREEMENT
Di
dalam English Grammar, Subject and Verb agreement merupakan hal yang penting,
dikarenakan berhubungan dengan penyusunan sebuah kalimat (Grammatical) dan
pengungkapan (pronounciation). Ada beberapa aturan baku yang mengikat dan
mutlak harus dipenuhi demi keteraturan dalam ber-bahasa Inggris, diantaranya,
mengenai Subject yang berisi pronoun, yakni:
Subject
terbagi 2 yakni Subject pronoun singular (tunggal) dan Subject pronoun Plural
(jamak), berikut table yang menunjukkan klasifikasinya :
Singular
|
Plural
|
I
|
We
|
He, She, It
|
They
|
You
|
Khusus
untuk Subject “You”, pada basicnya merupakan Plural, namun pada kondisi
tertentu dapat menjadi Singular,
tergantung pada konteks kalimatnya.
Pada dasarnya ada dua jenis Verb
yakni : Auxiliary Verb (Helping Verb)
dan Full Verb (Ordinary Verb), namun pada penggunaan terutama pada kasus Parts
of Speech (kelas kata) terdapat satu jenis Verb lagi yakni Linking Verb, yang
ketiganya dibedakan berdasarkan fungsi dan penggunaannya.
To be/Auxiliary
Verb/Helping Verb
Auxiiliary Verb yang
dikenal juga dengan Helping Verb berfungsi untuk membantu Ordinary verb yang
umumnya berada di depannya. Auxiliary Verb biasanya berguna sekali pada
pembentukan Verba tenses progressive (Continous), berikut form dari Auxiliary
Verb yang umumnya merupakan To be, To have :
Subjects
|
To
be
|
To
have
|
Present
|
Past
|
Present
|
Past
|
I
|
am
|
Was
|
Have
|
Had
|
You
|
are
|
Were
|
We
|
They
|
He
|
is
|
Was
|
Has
|
She
|
It
|
e.g. : She is looking for her
bike
S V O
Is
looking merupakan satu kesatuan Verb, namun dapat dibedakan menjadi dua jenis
Verb, yakni : - To be is merupakan Auxiliary Verb
- Looking
merupakan Ordinary Verb.
Selain
permasalahan di atas, Verb agreement juga dibahas mengenai pemakaiannya dalam
modals. Modals yang digunakan dalam kalimat, pada beberapa buku dikategorikan
sebagai Verb modals, namun ada buku tertentu yang mengkategorikannya sebagai
Auxiliary Verb, dikarenakan modals membantu full verb setelahnya dalam sebuah
kalimat. Adapun pattern baku yang berlaku pada modals dalam sebuah kalimat adalah
:
Pattern
: S + modal + V1
e.g. : I
can speak English fluenly
They have to pay for the return.
She will come to my house tomorrow.
Untuk
compound
Subject (subject jamak) ada beberapa aturan yang mengikat pada Verb
agreement yakni :
·
Jika bagian-bagian dari compound subject
dihubungkan dengan and, maka berlaku plural Verb.
e.g.: Rayhan and Eko go to the campus.
·
Jika bagian-bagian dari compound subject
adalah tunggal dan dihubungkan dengan penghubung diantaranya : as or, nor,
either…or, neither…nor, not only…but also, maka singular Verb yang digunakan.
e.g.: Either Juan or his friend is
working now.
·
Jika bagian- bagian dari compound
subject dihubungkan dengan penghubung di atas namun terdapat perbedaan jumlah
orang, maka bagian yang terdekat dari verb menjadi penentu apakan verb tersebut
singular atau plural.
e.g.: Either John or her sisters are at
home.
Not
only the students but also the teacher is studying now.
3.
Pronaun
Possesive
Pronoun
|
Possesive
Adjective
|
Mine
|
My …
|
Yours
|
Your …
|
Theirs
|
Their …
|
Ours
|
Our …
|
His
|
His …
|
Hers
|
Her …
|
Its
|
Its …
|
Contoh Kalimat Possesive Pronoun dan
Possesive Adjective
Possessive Pronoun
|
Possessive Adjective
|
Mine has worn out.
(Punya saya sudah
aus.)
|
My shoes have
worn out.
(Sepatu saya sudah
aus.)
|
I like yours.
(Saya suka punyamu.)
|
I like your
style.
(Saya suka gayamu.)
|
This is hers.
(Ini miliknya.)
|
This is her
scarf.
(ini syalnya.)
|
They are using ours.
(Mereka sedang
menggunakan punya kita.)
|
They are using our
tools.
(Mereka sedang
menggunakan peralatan kita.)
|
Yours are on the table.
(Punya kalian di atas
meja.)
|
Your tickets are
on the table.
(Tiket kalian di atas
meja.)
|
Theirs are the best for dry
skin.
(Punya mereka terbaik
untuk kulit kering.)
|
Their products
are the best for dry skin.
(Produk mereka
terbaik untuk kulit kering.)
|
4.
Collective
Noun
Collective
noun adalah kata benda yang digunakan untuk menyatakan
suatu nama kelompok atau kumpulan (terdiri dari lebih dari satu anggota). Kata benda ini dapat
berupa person (orang), animal (hewan), maupun thing (benda,
abstrak).
strak).
Contoh
Collective Noun dari berbagai group:
Group
|
Contoh
Collective Noun
|
group of people (orang)
|
audience, army, class, committee,
couple, crew, gang, family, jury, navy, police, senate, society, staff, team
|
group of animals (hewan)
|
colony, deer, fish, flock, herd
|
group of things (benda, abstrak)
|
bunch, bundle, clump, company,
department, equipment, faculty, furniture, pair, stack
|
Pembahasan
Collective Nouns ini terkait dengan topik Subject-Verb Agreement. Collective Nouns jika
dianggap/dilihat sebagai satu unit utuh, maka kata kerja yang digunakan adalah
singular. Jika dipandang sebagai/secara terpisah masing-masing anggotanya, maka
sudah tidak lagi dianggap sebagai satu unit utuh, maka kata kerja yang
digunakan adalah plural. Perhatikan contoh singkat berikut untuk memperjelas
pemahaman atas hubungan Collective Nouns dengan kata kerja Singular dan Plural:
·
The family is planning an overseas trip. (Dalam
kalimat ini, kata family dianggap/dipandang sebagai satu unit utuh,
sehingga kata kerja yang digunakan adalah kata kerja singular is.)
·
The family are discussing about the plan.
(Dalam kalimat ini, family digunakan untuk mewakili kata the family
members/ anggota keluarga, untuk itu, kata family tidak lagi
dianggap/dipandang sebagai satu unit utuh, tapi lebih pada keterlibatan para
anggotanya dalam diskusi tersebut.)